Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Shalat Isya' dan shubuh

                       Shalat Isya' dan Shubuh
Terdapat keutamaan mengenai shalat berjamaah di masjid bagi mukmin laki-laki (Shalat Isya dan Shubuh), untuk itu coba sejenak kita telaah dan renungkan Hadist Rasulullah SAW yang Insya Allah shahih:
Keutamaannya:
Dari Abu Hurairah RA, Rasululloh SAW Bersabda: Andai manusia mengetahui kelebihan yang terdapat dalam adzan dan shaf pertama (pada shalat berjamaah), kemudian mereka tak mendapatkanya kecuali dengan mengundi, pasti mereka melakukanya. Andai mereka mengetahui kelebihan takbir pertama pada shalat berjamaah, pasti mereka akan berlomba mendapatkannya dan andai mereka mengetahui kelebihan yang ada pada Shalat Isya dan Subuh (berjamaah), tentu mereka akan mendatanginya walaupun dengan merangkak. (H.R. Bukhari Muslim)
Dari Abu Hurairah RA, Nabi SAW bersabda, shalat berjamaah lebih baik dari shalat sendiri 25 kali lipat, itu karena dia berwudhu dengan sempurna lalu pergi ke masjid dengan tiada tujuan lain kecuali melakukan shalat berjamaah semata, maka tidaklah ia melangkah kecuali setiap langkahnya diangkat kedudukanya satu derajat dan dihapuskan satu dosa. Bila telah shalat, para malaikat memohonkan untuknya rahmat selama ia masih berada di tempat shalat itu dalam keadaan tidak berhadast(para malaikat berdoa : Ya Allah , beri rahmat kepada orang ini dan sayangilah dia). (H.R. Bukhari, Muslim, Abu Dawud, Tirmidzi, dll).
Dari utsman bin Affan RA , Nabi SAW bersabda : Siapa shalat isya berjamaah maka seolah –olah ia telah bangun (qiyamul-lail/shalat tahajud) separuh malam. Dan siapa ygn shalat shubuh berjamaah, seakan-akan telah shalat pada seluruh malam. (H.R. Muslim).
Dari Abdullah bin Mas’ud RA. Aku bertanya pada Nabi SAW : Apakah amalan yang paling utama? Beliau SAW bersabda: SHALAT PADA WAKTUNYA. Aku bertanya. Kemudian apa? Baginda bersabda: Berbakti pada orang tua.  Aku bertanya: Kemudian apa?  Beliau bersabda : Berjuang di jalan Allah. (H.R. Bukhari Muslim).
Ancaman apabila tidak melaksanakan shalat berjamaah di masjid:
Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda: Siapa yang mendengar PANGGILAN ADZAN, sedangkan tiada udzur yang menghalanginya untuk memenuhi panggilan tersebut, maka TIDAK DITERIMA SHALAT yang dikerjakan. Sahabat bertanya, Apa itu Udzur? , Beliau menjawab : takut bahaya atau sakit(Shahih Sunah Abu Dawud)
Dari Ibn Ummi Maktum, ia pernah bertanya pada Nabi SAW: Wahai Rasulullah! Saya seorang laki-laki BUTA, rumah JAUH (dari masjid) , dan taka da penuntun yang bisa menuntun saya ke masjid. Apakah ada keringanan buat saya untuk melakukan shalat di rumah? Beliau bersabda: Apa kamu mendengar seruan adzan? Jawabnya IYA, lalu Nabi SAW bersabda : Kalau begitu DATANGILAH!(panggilan shalat itu). (H.R. Muslim).
Dari Abdullah bin Mas’ud RA. Siapa ingin bertemu ALLAH (pada hari kiamat ) dalam keadaan MUSLIM, hendaklah MENJAGA SHALAT 5 WAKTU ini ketika DIKUMANDANGKAN ADZAN, karena ALLAH telah mensyari’atkan sunnah dan petunjuk kepada Nabi-nya, SAW. Sungguh kami ingat, TAK SEORANGPUN MENIGGALKAN SHALAT BERJAMAAH kecuali ORANG MUNAFIK yang JELAS KEMUNAFIKANYA. Pernah ada, seorang dipapah ke masjid antara dua orang hingga dia di berdirikan dalam shaf shalat. Seandaniya kalian shalat di rumah kalian, MENINGGALKAN MASJID, berarti kamu telah meninggalkan sunnah Nabi kalian dan jika kamu meninggalkan sunnah Nabi kalian, tentu kalian TELAH SESAT. (H.R. Bukhari Muslim)
Maka CELAKALAH bagi orang yang shalat yaitu orang-orang yang lalai terhadap shalatnya.(Q.S. Al Ma’un 107:4-5).
Semoga diantara kita semua dapat menjaga shalat dengan baik amiiin.......
   

Dutz
Dutz pemuda desa yang gagal nyantri

Post a Comment for "Shalat Isya' dan shubuh"